“Mi, stop!”
Teriak si bungsu yang berusia 5 tahun.
“Kenapa, dek?”
tanyaku.
“Mi, kalau
mau beli makanan harus lihat logo halalnya.” Ucap si bungsu sambil menunjuk
bungkus kemasan di sebuah mini market.
“Adek tahu dimana
tentang halal?” Tanyaku lagi.
“Di youtube,
hati-hati takutnya ada B*B* nya, lho!” Jawab Aksara.
Konten media
sosial memang tak selamanya buruk bagi anak, kadang kala terselip konten
edukasi mengenai berbagai hal, termasuk tentang sertifikasi halal makanan. Bahkan
sekarang, beberapa konten kreator baik dalam dan luar negeri, muslim dan non
muslim, banyak membuat konten seputar produk yang halal dan haram untuk
dikonsumsi oleh umat Islam.
Salah satunya
Navito Halal @navito_halal konten kreator asal negeri sakura Jepang yang memang
fokus membuat konten seputar Halal Food, walau pun dia bukan seorang muslim. Ia
sangat tertarik bagaimana agama Islam mengatur kehidupan manusia, bahkan hingga
makanan yang baik untuk dikonsumsi oleh umat muslim, sehingga ia membuat konten
edukasi untuk umat Islam yang senang melakukan traveling, wisata kuliner,
dimana makanan halal masih sangat terbatas.
Tentunya
ini adalah sebuah anomali, seorang non muslim sangat concern dengan isu halal food
di negaranya, dan memberikan edukasi, tips, dan trik bagaimana mendapatkan makanan
yang halal dan memberikan warning terhadap makanan yang mengandung zat yang
haram untuk dikonsumsi.
Lalu
bagaimana dengan kita sendiri? Yang jelas-jelas seorang muslim, yang wajib mengonsumsi
makanan halal dan baik setiap harinya. Tentunya sebagai umat Islam, kita sangat
wajib memberdayakan diri untuk memiliki ilmu seputar halal dan haram zat yang
akan kita makan. Baik kita sebagai konsumen (pembeli) maupun jika kita ingin
membuat usaha di bidang F&B (wajib paham mengenai sertifikasi halal, yes!)
Manfaat
Sertifikasi Halal untuk Bisnis F&B (Food and Beverage)
Pertama,
yakni mengikuti aturan agama Islam yang jelas-jelas mengatur bahwa umat muslim
hanya diperbolehkan untuk mengonsumsi makanan halal, tidak boleh ada zat haram sedikit
pun terkandun di dalam makanan yang dikonsumi.
Kedua,
meningkatkan kepercayaan konsumen kepada produk yang dihasilkan, tidak ada
keraguan dan rasa cemas ketika mengonsumsi makanan atau menggunakan produk yang
dihasilkan oleh penjual.
Ketiga,
memperluas jangkauan pemasaran. Seperti yang saya singgung di atas tentang Navito
Halal, walau pun bukan muslim, hari ini isu halal food sudah meluas hingga ke
manca negara. Dengan melakukan sertifikasi halal, tentunya para pelaku usaha
bisa meluaskan jangkauan mereka ke manca negara.
Bisnis F&B
(Food and Beverage) Wajib Melakukan Sertifikasi Halal!
Menurut data
Direktorat Jendral Kekayaan Negara Kementrian Keuangan, industri makanan dan
minuman di Indonesia mengalami peningkatan dari tahun 2020 ke 2021 sebesar 2,54
persen menjadi Rp775,1 triliun, Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan
produk domestik bruto (PDB) industri makanan dan minuman nasional atas dasar
harga berlaku (ADHB) sebesar Rp1,12 kuadriliun pada 2021. Nilai tersebut
porsinya sebesar 38,05 persen terhadap industri pengolahan nonmigas atau 6,61
persen terhadap PDB nasional yang mencapai Rp16,97 kuadriliun.
Pengolahan
makanan dan minuman adalah salah satu industri yang paling matang di Indonesia,
dengan sejumlah besar bisnis bersaing untuk penjualan. Sebagian besar adalah
usaha kecil atau mikro, dan sejumlah kecil perusahaan besar yang mendominasi
pasar Indonesia.
(Sumber: https://www.djkn.kemenkeu.go.id/kanwil-suluttenggomalut/baca-artikel/15588/Kondisi-Industri-Pengolahan-Makanan-dan-Minuman-di-Indonesia.)
Dari data
di atas, dapat kita lihat bahwa bisnis F&B di Indonesia terus menggeliat
dari tahun ke tahun, bahkan dalam skala bisnis rumahan/mikro, berbagai usaha
kuliner kini terus menerus mengalami peningkatan. Hal ini pun menjadi peluang
yang bagus untuk Mama, kan?
Sebagai
negara dengan dominan umat Islam, jika ingin terjun di bisnis F&B tentunya
harus mengutamakan KEHALALAN PRODUK selain tentunya kualitas produk itu sendiri,
salah satunya dengan melakukan SERTIFIKASI HALAL.
Pendampingan
Sertifikasi Halal untuk Industri Rumahan
Saya
sendiri sangat tertarik untuk berbisnis F&B atau kuliner, bahkan beberapa
kali menjadi reseller produk-produk kuliner dari teman dan sahabat. Bisnis
F&B masih sangat diminati, perputaran uangnya pun sangat cepat karena
setiap hari menjadi kebutuhan dasar manusia.
Beberapa
kenalan saya yang memiliki bisnis F&B melakukan sertifikasi halal untuk
produk mereka, namun beberapa ada yang menghadapi kendala karena sangat awam
untuk melakukan sertifikasi halal. Mereka kebingungan “Mulai dari mana?” “Bagaimana
prosesnya?” “Apa saja yang harus disiapkan?” dan lain sebagainya.
Karena
minimnya informasi dan literasi mengenai sertifikasi halal, banyak juga yang
terhambat dalam melakukan proses sertifikasi halal untuk produk kuliner mereka,
hal ini juga menjadi berdampak terhadap penjualan karena di saat sekarang ini
konsumen begitu selektif dalam memilih produk makanan, termasuk anak saya yang
masih kecil sekali pun, ia harus memeriksa apakah makanan yang ia konsumsi memiliki
LOGO HALAL atau tidak.
Pendampingan
sertifikasi halal ini nampaknya sangat diperlukan ya, bagi kita yang awam dalam
melakukan sertifikasi halal. Hal ini agar proses yang dilakukan lebih efektif
dan efisien, tidak membuang waktu atau tenaga dalam mencari informasi dan menyiapkan
bisnis F&B kita agar siap untuk disertifikasi oleh BPJPH (Badan
Penyelenggara Jaminan Produk Halal).
Evervista
Jasa Pendampingan Sertifikasi Halal Terpercaya
Memiliki
sertifikasi halal dari produk yang dihasilkan oleh pelaku usaha merupakan nilai
plus yang banyak manfaatnya, bahkan menurut saya pribadi, melakukan serifikasi
halal ini sudah menjadi sesuatu yang WAJIB dilakukan untuk pelaku usaha
terutama bisnis F&B.
Salah satu jasa
pendampingan sertifikasi halal terpercaya adalah Evervista Partners, yaitu
perusahaan konsultan bisnis terkemuka yang kini meluncurkan layanan
pendampingan sertifikasi halal bagi Usaha Mikro Kecil, Kecil, dan Menengah
(UMKM) di sektor makanan dan minuman (bisnis F&).
Keunggulan
Layanan Pendampingan Sertifikasi Halal Evervista:
1. Konsultasi
Ekslusif, pemilik usaha akan mendapatkan bimbingan langsung dari penyelia halal
bersertifikat BSNP yang berpengalaman. Pelaku usaha akan dibantu untuk memahami
persyaratan sertifikasi, menyusun dokumen yang dibutuhkan, dan memberikan solusi
dari setiap permasalahan.
2. Proses
Cepat dan Mudah, dengan sistem yang terstruktur dan profesional, Evervista akan
memandu pelaku usaha di setiap tahap proses sertifikasi, sehingga proses
sertifikasi halal akan berjalan efektif dan efisien
3. Garansi
Sertifikasi Halal, Evervista berkomitmen untuk memastikan pelaku usaha
mendapatkan sertifikasi halal, jika ada kendala maka Evervista akan siap membantu
memberikan solusi dan penyelesaian masalah.
4. Pendampingan
Data Komposisi, Evervista akan membantu pelaku usaha untuk menyusun data komposisi
produk yang tepat dan akurat serta sesuai dengan persyaratan sertifikasi.
5. Bonus NIB
(Nomor Induk Berusaha), sebagai tambahan, pelaku usaha akan mendapatkan NIB
yang sangat bermanfaat untuk pengembangan bisnis.
6.Harga Terjangkau,
Evervista memberikan paket pelayanan dengan harga yang affordable sehingga sesuai
dengan berbagai skala usaha.
Evervista
memiliki rekam jejak yang kuat untuk membantu para pelaku usaha mengembangkan
usahanya. Dengan pengalaman di berbagai sektor, Evervista memahami berbagai
kebutuhan pelaku usaha yang unik dalam mengembangkan usaha seperti pengembangan
produk, pemasaran, keuangan, hingga saat ini Evervista meluncurkan layanan pendampingan
sertifikasi halal yang tentunya sangat dibutuhkan oleh para pelaku usaha di
Indonesia.
Hubungi
Evervista di website www.evervista.id dan
Instagram dan Tik Tok @evervista.id, yaa.
Pastikan
bisnis F&B yang kita tekuni mendapatkan sertifikasi halal, ya, Ma. Agar
bisnis kita menjadi bisnis yang berkah dan full manfaat, serta mendapatkan
kepercayaan dari konsumen.
Ada yang pernah
melakukan proses sertifikasi halal juga, kah? Yuk share pengalaman di kolom komentaar
:D
No comments
Terima kasih telah berkunjung ke blog ini, silakan tinggalkan komentar yang baik dan positif ya :D