Copyright by tettytanoyo. Powered by Blogger.
Showing posts with label Ramadhan. Show all posts

Ramadhan ditengah Pandemi Virus Corona, Apa yang Berbeda?


Assalamu'alaikum, apa kabar puasa di hari keempat belas? Mudah-mudahan masih lancar yaa.

Seperti kita tahu bersama, Ramadhan kali ini benar-benar berbeda, kita tengah berada dalam Pandemi Virus Corona yang sudah menginfeksi jutaan manusia di seluruh dunia.

Sedih.

Satu kata yang bisa saya bilang, biasanya Ramadhan begitu meriah, tapi sekarang Ramadhan terasa sepi, kurang semarak.

Tarawih berjamaah ditiadakan, silaturahim bersama keluarga dan saudara pun dilarang. Karena kita harus #DiRumahAja dan menjaga jarak dengan orang lain.

😭😭😭

Semenjak pertengahan bulan Maret 2020 lalu, kita semua diminta bekerja dari rumah, sekolah libur dan belajar pun dari rumah.

Kifah sekolah dari rumah sejak pertengahan Maret 2020

Namun yang paling parah, ekonomi perlahan ambruk dan terdampak signifikan. Banyak pekerja dirumahkan, pedagang kehilanga  pelanggan.

Bisnis travel, jasa, transportasi, barang mewah, bisnis besar hingga mikro semua merasakan dampak dari Pandemi Virus Corona ini.

Jujur, sejak awal adanya pemberitaan Virus Corona di Wuhan China, saya sudah merasa khawatir. Diperparah dengan ketidakseriusan pemerintah dalam menghadapi wabah ini.

Tapi yaudah, saya hanya bisa pasrah, toh wabah ini sudah kadung menginfeksi negeri ini. Mengutuk keadaan pun bukan solusi, tapi kinerja pemerintah akan jadi catatan penting bagi masyarakat dalam menghadapi wabah ini.

Apa yang berbeda?

'Maskeran' is the new normal


Selain aktivitas yang dibatasi, tentunya saya sedang memikirkan Hari Raya Idul Fitri nanti.

Gak mudik ke Bandung, gak ketemu orang tua, gak bisa shalat di Hari Raya.

Duh, gak kuat nulisnya aja ini mau nangis. Mudah-mudahan kuat nahan sedih di Hari Raya nanti Ya Alloh.

Ramadhan kali ini benar-benar beda kan?

Gak nyangka kalau tahun 2020 ini adalah tahun penuh ujian dan akan jadi catatan sejarah untuk kita di masa depan.

Dan buat anak-anak yang mengalami pandemi pasti jadi 'kenangan' ketika dia dewasa nanti.

Sekolah dari rumah, puasa tanpa tarawih di mesjid, menahan bosan demi hilangnya virus corona.

Semoga Pandemi ini segera berakhir, kita bisa hidup normal kembali.

Bagi teman-teman yang terdampak, baik secara ekonomi ataupun yang lainnya, semoga segera mendapatkan jalan keluar. 



Semoga Alloh memudahkan jalan rezeki kita semua, Alloh hindarkan kita dari virus yang membuat kehidupan kita lumpuh itu.

Amiiinnn.

Jangan Takut Berzakat, Karena Zakat Menentramkan dan Memberdayakan


Beberapa hari yang lalu, saya menyaksikan berita di televisi, seorang Ibu tega menghabisi nyawa bayinya sendiri yang baru ia lahirkan. Ia melahirkan sendirian di rumah, kemudian Ia mencekik leher sang bayi ketika baru saja keluar, lalu membuang bayi yang masih lengkap dengan ari-arinya itu ke sebuah parit.

Yang ada di pikiran saya adalah "Gimana bisa perempuan yang baru saja melahirkan bisa melakukan hal sekeji itu? Setan apa yang sudah merasuki tubuh sang Ibu?"

Singkat cerita, sang Ibu ditangkap di rumah sakit, ketika ia sedang menemani salah satu anaknya yang lain yang sedang di rawat di rumah sakit tersebut, kabarnya memang salah satu anaknya terkena penyakit lupus.

Ketika dibawa dan diinterogasi di kantor polisi, ia mengakui bahwa perbuatannya membunuh bayinya itu ia lakukan dengan sadar. Ia merasa malu mempunyai banyak anak, karena bayi tersebut merupakan anaknnya yang kelima. Sedangkan banyak orang, tetangga dan kerabatnya yang meledek dirinya terlalu banyak anak padahal hidupnya miskin.

Memang ia pun mengakui, salah satu alasan ia membunuh bayinya adalah karena motif ekonomi.

Ia tidak bisa membayangkan anaknya akan kesulitan karena ia dan suaminya sekarang pun sudah hidup dalam garis kemiskinan dengan keempat anaknya yang lain.

Allah telah berfirman dalam surat Al-Isra:31 yang berbunyi: 

"Dan janganlah kamu membunuh anak-anakmu karena takut miskin. Kami-lah yang akan memberikan rezeki kepada mereka dan juga kepadanu. Sesungguhnya membunuh mereka adalah dosa yang besar"

Allah sang Maha Mengetahui memang sudah paham betul tabiat manusia, hingga Allah melarang manusia untuk membunuh anak-anak karena takut akan kemiskinan. 

Dan di zaman sekarang ini, ternyata memang ada yang benar-benar melakukan pembunuhan terhadap anaknya sendiri karena merasa tidak mampu dan tidak akan sanggup mengurus anak-anaknya. Padahal dalam ayat di atas juga dijelaskan bahwa Allah lah yang memberikan rezeki atas anak-anak mereka.

Dalam sebuah Hadits yang diriwayatkan oleh Abu Na'im (Ada yang menyebutkan hadits ini masih lemah) Rasulullah SAW bersabda: 

"Kemiskinan itu dekat dengan kekufuran"

Ya, makna dari hadits ini sudah sangat mudah sekali kita cerna, bahwa yang namanya kemiskinan, sangat rentan dibayangi oleh sifat kufur. Apalagi tipu daya syaitan terus berbisik ke hati manusia, banyak orang yang akhirnya nekat melakukan hal-hal keji terhadap keluarga, anak, atau bertindak kriminal lainnya.

Garis kemiskinan di Indonesia sendiri versi BPS tahun 2017 adalah orang yang memiliki pendapatan per kapita Rp. 370.910 per bulannya. Sedangkan versi world bank adalah $ 1,25 per hari, atau Rp. 487.500 per bulan.

Menurut data BPJS kesehatan tahun 2017 terdapat 29 juta orang miskin dan 177 juta penerima bantuan BPJS di Indonesia.

Banyaknya jumlah orang miskin di Indonesia tentunya memiliki dampak yang serius, yaitu Kriminalitas, Penurunan Kualitas SDM, Diskriminasi, Disharmonisasi, dan  Melemahnya Wirausaha.

Saya yakin, Insya Alloh, yang membaca postingan saya kali ini adalah para muslim dan muslimah yang memiliki kelebihan harta yang dititipkan oleh Allah SWT. Dan tentunya memiliki hati yang tergerak untuk melakukan sesuatu agar titel masyarakat miskin lekas pergi dari tanah Indonesia.

Bagaimana cara mewujudkannya? Tentunya sebagai muslim dan muslimah yang beriman kita bisa melakukannya dengan berzakat.

Zakat, yang merupakan salah satu rukun iman bagi kita orang Islam merupakan senjata ampuh  yang diberikan oleh Allah SWT untuk membangun umat apabila kita menunaikannya dengan sebaik-baiknya.

Banyak sekali kebermanfaatan zakat yang perlu kita ketahui bersama. Bukan hanya tentang memberikan uang atau harta sebanyak 2,5% tetapi jauh dari pada itu, ada bentuk taqwa, solidaritas, dan tanggung jawab kita terhadap saudara-saudara kita yang memang menjadi mustahik zakat dan membutuhkan dukungan dari kita.

Rumah Sehat Terpadu milik Dompet Dhuafa, bukti nyata pemberdayaan dan pengabdian di bidang kesehatan oleh Dompet Dhuafa berkat tersalurkannya Zakat, Infak, Sodaqoh, dan Wakaf (ZISWAF)

Salah satu lembaga Zakat di Indonesia yang memiliki visi terwujudnya masyarakat dunia yang berdaya melalui pelayanan, pembelaan, dan pemberdayaan pada sistem yang berkeadilan adalah Dompet Dhuafa.

Dompet Dhuafa (DD) adalah lembaga filantropi Islam bersumber dari dana zakat, infak, sedekah, dan wakaf (ZISWAF) dan dana halal lainnya yang bekhidmat dalam pemberdayaan kaum dhuafa dengan pendekatan budaya melalui kegiatan filantropis (humanitarian) dan wirausaha sosial profetik (prophetic socio-technopreuneurship).

Hingga kini, Dompet Dhuafa telah berdiri di Indonesia selama 25 tahun dengan membawa nilai sebagai lembaga zakat yang  Islami, Universal, Peduli, Inovatif, Responsif, Amanah dan Profesional.

Pilar program Dompet Dhuafa sendiri yaitu Pendidikan, Kesehatan, Ekonomi, Sosial, Dakwah

Baca juga: 25 Tahun Dompet Dhuafa Membentang Kebaikan dan Memberdayakan Dhuafa

Zakat Memberdayakan


Salah satu penerima bantuan program pemberdayaan zakat dari Dompet Dhuafa adalah teman saya sendiri, sebut saja namanya Budi.

Ia menerima beastudi Etos dari Dompet Dhuafa untuk berkuliah di Institut Pertanian Bogor.

Ia bercerita bahwa Etos DD adalah sebuah beasiswa yang tidak sekedar memberikan bantuan finansial, tetapi lebih dari itu semua, Etos DD merupakan laboratorium kehidupan dimana para penerimanya diberikan ruang untuk bisa bereksperiman sesuai dengan minat dan passionnya masing-masing.

Sekarang Budi telah lulus dan bekerja di sebuah perusahaan swasta terkemuka di Indonesia.

Zakat Menentramkan

Pernah saya mendengar ceramah seorang ustadz, kalau di dalam harta kita memang ada hak orang lain. Maka dari itu tunaikanlah hak orang lain tersebut. Jika tidak, maka Allah akan "mengambil paksa" harta tersebut.

Pernah suatu waktu, musibah seperti datang bergantian. Mobil nabrak dan ditabrak orang lah, anak sakit, uang yang hilang kena penipuan, dan lain sebagainya.

Saat itu saya dan suami merasa bahwa pasti ada yang salah, dan setelah kami evaluasi, memang benar saja zakat, infak, dan sedekah kami mulai mengendur, maka dari itu Allah "mengambil paksa" harta kami dengan beberapa musibah yang datang silih berganti.

Dan benar saja, setelah zakat ditunaikan, sedekah rajin dilakukan kembali, hati menjadi lebih tentram, tidak banyak masalah yang harus kami pikirkan dan kami selesaikan.

Masya Allah, sebegitu kuatnya pengaruh berzakat dan bersedekah dalam kehidupan manusia ya. Saat zakat tidak ditunaikan, adaaa aja beban pikiran setiap harinya. Tapi setelah berzakat, hati lebih tentram dan damai.

Jadi, jikalau hati mulai tak tenang, buru-buru koreksi ibadah, juga zakat, infak, dan sedekah kita. Karena semua itu sangat berkorelasi dengan kehidupan kita.

Yuk, kita segerakan zakat mal kita. Jangan sampai Allah yang "mengambil paksa" harta kita dengan jalan yang tidak enak. Lebih baik kita tunaikan dengan hati yang ikhlas dan bahagia.

Dompet Dhuafa akan membantu kita menghitung berapa zakat kita dengan kalkulator zakat. Kemudian kita tinggal menuju kanal zakat Dompet Dhuafa di donasi.dompetdhuafa.org/zakat untuk bersegera menunaikan zakat kita, atau jika memerlukan edukasi tentang zakat, kita bisa menuju ke laman zakat.or.id 

#JanganTakutBerzakat


Zakat sangat besar manfaatnya bagi diri sendiri dan orang lain. Dengan zakat, hati menjadi tenang dan damai. Sedangkan bagi para mustahik, zakat menjadi sebuah harapan baru bagi kehidupan mereka.

#JanganTakutBerzakat ya kawan, mari sama-sama kita membangun masyarakat yang berdaya melalui zakat kita.

Insya Alloh.

Ini Dia Kehebohan yang Bakal Terjadi di Ramadan Ekstra Tokopedia (24-25 Mei 2018), Psst Ada Diskon Sampai 99% Lho


Halo, Gaes.

Udah tau dong kalau kemarin aku sempet posting mengenai Ramadan Ekstra di Tokopedia? Tepatnya di tanggal 24 dan 25 Mei 2018 besok, Tokopedia akan memberikan kejutan Ramadan Ekstra bagi semua pelanggan setia tokopedia.

*Bahkan iklan di TV pun udah bikin penasaran banget.

Berhubung sekarang udah tanggal 23 Mei 2018 (detik-detik menuju Ramadan Ekstra di Tokopedia) aku mau ngasih bocoran, apa aja sih yang akan terjadi ditanggal 25 Mei 2018 nanti. Hayoo, mau tau aja atau mau tau bangettt?

1. Semarak Ramadan Ekstra, Kejutan DISKON 99% (24 Mei 2018)

Ada Shake-Shake Kejutan (Hadiah)

Caranya gampang banget. Buka aja aplikasi Tokopedia di jam tertentu dan “Shake-shake” gadget kamu untuk mendapatkan kesempatan memperoleh kejutan mulai dari hadiah seru, promo menarik, dan kejutan DISKON 99% untuk produk terbaik pilihan Tokopedia.

*Ajibbb banget ini diskon sampe 99%
*Lumayan buat lebaran
*Pegangin HP

Ada juga artist performance, dan Fashion Show by Exclusive Collaboration.

Jangan lupa untuk menyaksikan countdown menuju “Ramadan Ekstra, Kejutan Belanja Online” pada hari Kamis 24 Mei 2018 pukul 20.30 WIB yang DISIARKAN LANGSUNG di NET, MNC TV, dan Trans 7 dengan menampilkan artis-artis papan atas Indonesia dan peragaan busana alias fashion show.

Fashion show ini adalah kolaborasi dari brand-brand fashion ekslusif yang ada di Tokopedia, dan semua produk fashion yang ditampilkan, bisa dibeli langsung di aplikasi Tokopedia.

**Brb pantengin TV
**HP tetep dikekepin

2. Ramadan Ekstra, Kejutan Belanja Online (Jumat, 25 Mei 2018)

Shake-Shake (5x sehari) hingga diskon 99% 

Dalam satu hari akan ada 5x waktu untuk “Shake-shake” yang hadir di jam-jam tertentu. Asyiknya ya kita punya kesempatan 5x dalam sehari buat dapetin kejutan berbagai promo menarik, hingga HADIAH UTAMA yaitu TOYOTA YARIS DISKON 99%.

HUWAAAA, NYATAKAHHH KAH SEMUAAA INIII?


Flash Sale

Jangan sampai kehabisan, ada juga Flash Sale berbagai produk terbaik di Tokopedia dengan harga SERBA 25 ribu untuk semua produk Flash Sale di Tokopedia. Alah ini aku paling suka, ada flash sale. Pernah soalnya beli barang di Tokpedia waktu Flash Sale, dan beneran potongan harganya hampir 50% waktu itu.

Save My Coupon
Kumpulkan juga kupon-kupon promo menarik di Tokopedia dengan cara ‘Save My Coupon’ punya kamu untuk mendapatkan ekstra promonya.

Promo Spesial dari Exclusive Brand

Mau promo ekstra lagi? Tenang, masih ada promo Ekstra Cashback lainnya untuk berbagai produk di marketplace dan juga produk digitalnya Tokopedia, dan apa pula penawaran menarik nan spesial lainnya dari brand-brand ekslusif yang ada di Tokopedia.

***

Duh, jadi gak sabar kan nunggu besok dan lusa. Ingat ya, hari Kamis dan Jum’at, tanggal 24 dan 25 Mei 2018. Ramadan Ekstra Tokopedia bakal ngasih kejutan dan kehebohan buat para pelanggan setia Tokopedia di seluruh Nusantara.

Supaya kamu gak lupa, buka aja aplikasi Tokopedia atau pantengin MNC TV, NET TV, dan Trans 7 untuk mengikuti countdownnya Ramadan Ekstra Tokopedia.

Mwaa, beneran jadi gak sabar, akan seheboh apa besok dan lusa di Ramadan Ekstranya Tokopedia. Aku mau pantengin ah, siapa tau bisa dapet diskon 99% nya buat THR lebaran nanti yeaayy.

Kamu juga siap buat ikutan, kan?



Ramadhan Bawa Berkah, Bersama Dompet Dhuafa


Jika tiba bulan Ramadhan, maka dibuka pintu-pintu syurga dan ditutup pintu-pintu neraka dan dibelenggu semua syaitan. HR. Bukhari dan Muslim.

Bulan suci Ramadhan telah di pelupuk mata, matahari hampir tenggelam mengakhiri bulan Sya’ban hanya dalam hitungan hari saja. Insya Allah, mudah-mudahan usia kita disampaikan kepada bulan penuh kemuliaan dan keberkahan, yaitu bulan suci Ramadhan 1439 H.

Amiin.

Sejak kecil, saya selalu bahagia jika menyambut bulan Ramadhan. Bahkan di beberapa daerah, ada tradisi untuk membersihkan rumah sebelum datangnya bulan Ramadhan. Semua peralatan rumah dicuci, setiap sudut rumah dibersihkan, sebagai simbol persiapan dan pembersihan lahir dan batin dalam rangka menyambut datangnya bulan penuh kebaikan.

Dalam sebuah Hadits Nabi Muhammad SAW, diriwayatkan bahwa bulan Ramadhan pintu-pintu Syurga dibuka, pintu-pintu neraka ditutup, dan setan-setan dibelenggu.

Maka dari itu, tidak ada alasan bagi kita untuk menghindarkan diri dari kebaikan yang sangat besar, yang diobral besar-besaran oleh Allah SWT, di bulan suci Ramadhan.

Persiapan Menjelang Ramadhan

Alhamdulillah, Selasa 8 Mei 2018 lalu, bertempat di Jakarta, saya diundang dalam acara Media & Blogger Gathering, 25 Tahun Membentang Kebaikan bersama Dompet Dhufa.




Dalam acara Media & Blogger Gathering tersebut, hadir Kak Syaf, atau M. Syafii El-Banatanie, Direktur Dompet Dhuafa Pendidikan. Dr. Reza Romadhoni, salah satu dokter dari Lembaga Kesehatan Cuma-Cuma (LKC) Dompet Dhuafa, Bapak Urip Budiarto, GM Resources Mobilitation Dompet Dhuafa, merangkap Ketua Ramadhan Dompet Dhuafa 1439 H, Bapak Bambang Suherman, Direktur Resource and Mobilitation Dompet Dhuafa, dan Ihsan Tarore seorang Public Figur.

1.Persiapan Mental

Kak Syaf mengatakan bahwa dalam agama Islam, beribadah merupakan salah satu perlombaan, yakni perlombaan dalam kebaikan. Begitupun dalam mengisi bulan Ramadhan nanti. Kita harus mempersiapkan diri berlomba dalam meraih pahala dari Allah SWT.

“Di bulan Ramadhan nanti, kita harus mempersiapkan diri untuk berlomba dalan kebaikan. Misalkan menghatamkan Al-Qur’an, menghafal ayat Al-Qur’an, mendalami makna Al-Qur’an, jauh lebih intens dibandingkan bulan sebelumnya.” Ungkap Kak Syaf.

Selain itu, agar ‘tidak kaget’ di bulan Ramadhan nanti, kita juga bisa berlatih di bulan Sya’ban ini. Misalkan membiasakan shaum sunnah, atau bangun di sepertiga malam untuk qiyamul lail. Karena nanti, selama sebulan penuh, kita akan bangun dini hari untuk makan sahur, kemudian berlapar-lapar sepanjang hari. 

Jangan sampai diri kita jadi kaget, ibarat kata nih, kalau mobil jarang dipanasin mesinnya, tiba-tiba nginjek gas 100 km/jam, bisa-bisa mental nanti kitanya.

2.Persiapan Tubuh atau Kesehatan

Selain mempersiapkan mental, kita pun perlu mempersiapkan kesehatan kita dalam menyambut bulan suci Ramadhan 1439 H nanti. Menurut dr. Reza, sangat penting bagi kita untuk menjaga kesehatan selama bulan suci Ramadhan, agar ibadah shaum dan ibadah lainnya tidak terganggu.

Pertama adalah, banyak mengkonsumsi air putih, agar kita terhindar dari dehidrasi pada saat bulan puasa nanti. Selain itu, banyak mengkonsumsi air putih juga membuat kerja ginjal tidak terlalu berat seperti saat kita terlalu banyak mengkonsumsi minuman berwarna seperti teh, kopi, dan minuman lainnya.

Kedua, memperbanyak mengkonsumsi sayur dan buah. Serat pun sangat penting dikonsumsi ketika sedang berpuasa nanti. Hindari camilan yang mengandung gula atau karbo berlebih. Lebih baik mengkonsumsi buah dan sayur sebagai camilan sehari-hari.


Lemon UC dan Pepaya Calina, salah satu buah hasil produk pemberdayaan Dhuafa 
Beras merah Berlian SAE yang juga salah satu hasil dari produk pemberdayaan Dompet Dhuafa
dalam sektor pertanian
Ketiga, menu seimbang saat buka dan sahur. Karbohidrat, protein, lemak, vitamin dan mineral sangat penting ada di dalam seporsi makanan kita saat berbuka dan sahur. Jangan sampai melewatkan satu pun, dan jangan juga berlebihan. Karena setiap komponen gizi seimbang tersebut dibutuhkan oleh tubuh, terutama jika kita sedang berpuasa.

3.Persiapan Amal

Satu lagi, yang tidak kalah penting adalah mempersiapkan amal kita nanti ketika sudah memasuki bulan suci Ramadhan. Karena hanya di bulan ini lah berbagai kebaikan akan dilipatgandakan. Jangan sampai kita telat atau bahkan tidak mempersiapkan diri sama sekali.

Menurut Pak Bambang Suherman, Direktur Resource and Mobilitation Dompet Dhuafa sekecil apapun kebaikan yang kita lakukan, tentunya dicatat oleh Allah SWT. Apalagi di bulan Ramadhan, kita harus makin semangat membentang kebaikan, karena pahalanya akan berkali-kali lipat.

Dompet Dhuafa, 25 Tahun Membentang Kebaikan.


Produk pemberdayaan, kopi, gula, dan lain sebagainya dari seluruh Indonesia

Bicara soal membentang kebaikan, Insya Allah, tahun ini, Dompet Dhuafa genap berusia 25 tahun atau seperempat abad. Dengan berbagai aral dan rintangan yang dihadapi oleh Dompet Dhuafa, dengan izinNya, Dompet Dhuafa sampai di usia 25 tahun dalam memberdayakan kaum Dhuafa di seluruh penjuru Indonesia di berbagai sisi kehidupan, yakni Kesehatan, Pendidikan, Ekonomi, dan lain sebagainya.

Dan untuk menyambut bulan suci Ramadhan, Dompet Dhuafa pun kian semangat dalam berlomba-lomba dan membentang kebaikan bersama para donatur untuk memberdayakan dan mensejahterakan para Dhuafa, seperti salah satu visi dari Dompet Dhuafa yaitu mengubah Mustahik menjadi Muzakki, Insya Allah.

Ramadhan adalah sebuah momentum bagi umat Islam diseluruh penjuru dunia untuk menggulirkan kebaikan dalam bentuk Zakat, Infak, Sedekah, dan Wakaf (Ziswaf). Oleh karena itu, Dompet Dhuafa tidak akan menyia-nyiakan momentum ini untuk terus membentang kebaikan ke seluruh penjuru Indonesia bahkan ke seluruh penjuru dunia.

Program Ramadhan Dompet Dhuafa

Dompet Dhuafa sendiri memiliki program Ramadhan yaitu:

1.Sahabat Berbagi Harapan
2.Parsel Ramadhan
3.Da’i Ambassador
4.70 konter yang tersebar di Jabodetabek untuk makin dekat dengan para Muzakki

Tentang Dompet Dhuafa


Lokasi: Rumah Sehat Terpadu, Rumah Sakit Dhuafa yang dikembangkan oleh Dompet Dhuafa di kawasan Parung Kabupaten Bogor

Bagi teman-teman yang belum kenal dengan Dompet Dhuafa, sedikit saya akan menceritakan tentang Lembaga Filantropi yang ada di Indonesia ini.

Dompet Dhuafa adalah lembaga nirlaba milik masyarakat Indonesia yang berkhidmat mengangkat harkat sosial kemanusiaan kaum dhuafa dengan dana ZISWAF (Zakat, Infak, Sedekah, dan Wakaf), serta dana lainnya yang halal dan legal dari perorangan, kelompok, perusahaan/lembaga).

Selama 25 tahun, Dompet Dhuafa telah memberikan kontribusi layanan bagi perkembangan ummat dalam bidang sosial, kesehatan, ekonomi dan kebencanaan serta CSR.

Baca juga: 25 Tahun Dompet Dhuafa, Membentang Kebaikan dan Memberdayakan Dhuafa

Saya sendiri pernah memiliki beberapa pengalaman terkait dengan Dompet Dhuafa. Suatu hari, anak tetangga saya yang dhuafa tidak memiliki biaya untuk berobat, kebetulan sang anak menderita penyakit yang cukup berbahaya dan harus segera dibawa ke rumah sakit.

Kemudian saya menghubungi Dompet Dhuafa dan menceritakan kondisi tetangga saya itu. Tidak lama kemudian, petugas dari Dompet Dhuafa menghubungi saya dan tak lama berselang datang ke rumah pasien yang sedang sakit dan memeriksa keadaannya. Dan saat itu juga, pasien diberikan surat untuk langsung bisa dibawa ke IGD Rumah Sehat Terpadu Dhompet Dhuafa di Parung Bogor.

Saya juga pernah memeriksakan kandungan ke Rumah Sehat Terpadu Dompet Dhuafa sebagai pasien umum. 





Alhamdulillah, pelayanan Rumah Sehat Terpadu Dompet Dhuafa sama seperti Rumah Sakit pada umumnya. Walaupun Rumah Sakit ini diperuntukkan oleh Dhuafa, fasilitas dan tenaga medis yang ada, tidak kalah dengan Rumah Sakit yang lain.

Dan untuk program pendidikan sendiri, Dompet Dhuafa juga memiliki sekolah gratis 'Smart Ekselensia Indonesia' bagi para anak kaum Dhuafa yang ada di seluruh Indonesia. 


Smart Ekselensia Indonesia di kawasan Parung Bogor

Produk Pemberdayaan Umat

Ketika menghadiri acara Media & Blogger Gathering bersama Dompet Dhuafa kemarin, Dompet Dhuafa juga mendisplay beberapa produk pemberdayaan ummat yang dilakukan oleh Dompet Dhuafa.

Sektor pertanian, peternakan, perikanan, kerajinan, dan lainnya diberdayakan oleh Dompet Dhuafa bersama para Dhuafa yang tersebar dari Sabang hingga ke Merauke.


Bilis nasi dari Anambas, Kepualaun Riau.
Rasanya enak ditumis pakai bumbu balado.

Aneka kripik buah. Ada keripik mangga, melon, salak, apel, dll.
Kerupuk udang
Berbagai biji kopi dikembangkan, dari Tanah Aceh, hingga ke Makasar


Berbagai kerajinan pun dikembangkan sebagai produk pemberdayaan oleh Dompet Dhuafa



Kita bisa membeli berbagai produk hasil pemberdayaan di gerai Daya Mart, dan De Fresh milik Dompet Dhuafa.

Daya Mart sendiri bisa kita temukan di Parung Bogor, dekat dengan Rumah Sehat Terpadu Dompet Dhuafa. Sedangkan De Fresh ada di kawasan Pasar Minggu, Jakarta Selatan.


Daya Mart, Parung Bogor






Daya Mart Parung Bogor, tempatnya bersih dan rapi
Berbelanja kebutuhan sehari-hari sambil memberdayakan pada Dhuafa

Review Bilis Nasi Khas Anambas


Alhamdulillah, saya berkesempatan mencicipi salah satu produk pemberdayaan Dompet Dhuafa. Dan yang paling saya suka adalah Bilis Nasi khas Anambas Kepulauan Riau.

Bilis nasi ini ikan asin kecil, seperti ikan teri. Namun teksturnya lebih lunak dibandingkan ikan teri.


Bilis nasi yang diporduksi oleh "Kampung Bilis" Desa Piabung Kecamatan Palmatak
Kabupaten Anambas Kepulauan Riau
Bentuknya kecil-kecil seperti ikan teri, namun teksturnya lebih lunak
kebetulan sekali, saya dan Abbiy lagi seneng banget bikin sambel bawang ikan teri. Nah, karena ada Bilis Nasi ini, kenapa nggak nyoba bikin sambel bawang Bilis Nasi. 

Bahannya gampaanggg bangettt, buat emak-emak pamalesan model saya, hehehe. Mudah bahannya, praktis juga bikinnya.



Gak ada patokan khusus buat bikin sambel bawang bilis ini, kalau suka pedes ya cabenya banyakin aja, kalau gak suka ya sedikit aja dong. Kebetulan abbiy ga terlalu suka pedes, jadinya saya bikin level 1 aja.

Bahannya:

Ikan Bilis Nasi
Cabe Rawit semaunya
Bawang sesukanya
Daun jeruk secukupnya
Gula dan garam secukupnya
Minyak goreng buat numis

Cara membuat:

1. Tumbuk kasar cabe rawit, bawang dan Bilis Nasi (Bilis Nasinya saya cuci dulu, dan rasanya udah lumayan asin). Enaknya pakai Bilis Nasi, ternyata numbuk atau nguleknya gak begitu susah, karena teksturnya lebih empuk dibanding ikan teri. Bilis Nasinya jadi mudah tercampur dengan cabe rawit dan bawang merahnya.

2. Iris daun jeruk.

3. Panaskan minyak goreng untuk menumis di wajan.

4. Masukkan campuran Bilis Nasi, cabe rawit, dan bawang merah yang sudah ditumbuk kasar tadi.

5. Tumis semua bahan hingga harum

6. Sajikan


Tadaaaa, sudah jadi sambel bawang Bilis Nasinya




Makannya cukup pakai nasi putih aja (kalau saya) udah enakkk tenan dan dijamin nambah lagi dan lagi
Gampang kan bikinnya?

Hayooo, siapa yang mau bikin juga di rumah?

***

Saya terharu dan bersyukur sekali, ternyata produk pangan dan kerajinan yang saya lihat, pegang, dan saya konsumsi ini merupakan hasil dari Zakat teman-teman semua yang berhasil mengubah kehidupan para Dhuafa yang ada di Indonesia.

“Dengan Zakat, Infak, Wakaf, dan Sodakoh yang dikoordinir dengan baik, maka kita bisa menarik satu demi satu gerbong kemiskinan yang menjerat para Dhuafa.” Ujar Pak Bambang, Direktur Resource and Mobilitation Dompet Dhuafa.

“Potensi Zakat di Indonesia, menurut Baznas tahun 2017 adalah sekitar 281 T, dan yang baru bisa terhimpun baru sekitar 5,9 T saja.” Pak Bambang menambahkan.

Hal ini tentunya masih bisa menjadi ‘angin segar’ untuk makin memberdayakan kaum Dhufa. Hanya saja memang perlu waktu dan proses untuk menyadarkan masyarakat akan pentingnya Zakat dan penyalurannya untuk bersama-sama memberikan pemberdayaan para Dhuafa untuk menuju ke kehidupan yang lebih baik dan sejahtera.

Zakat yang terhimpun dan dikelola dengan baik oleh Lembaga zakat akan lebih mudah didesain, terukur, dan akan jauh lebih produktif dibandingkan dengan zakat yang dikeluarkan langsung kepada perorangan.


Peluncuran Platform Terbaru Dompet Dhuafa, bawaberkah.org




Apa itu bawaberkah.org?

Bawaberkah.org adalah salah satu website yang memudahkan lembaga sosial, atau komunitas maupun personal terverifikasi utnuk menggalang dana zakat, sedekah, dan wakaf secara online dengan lebih transparan serta terpercaya.

Pernah dong, kita melihat sebuah komunitas atau yayasan yang bekerja keras untuk mengumpulkan donasi di suatu tempat tertentu. Nah, agar jangkauannya lebih luas, Dompet Dhuafa mendirikan bawaberkah.org ini agar komunitas atau yayasan kita bisa bergabung dengan Dompet Dhuafa dalam menggalang dana amal tersebut.

Semua program yang sedang berjalan di yayasan atau komunitas kita, akan terpampang di website bawaberkah.org

Mengapa Harus Bergabung dengan bawaberkah.org?




1.Transparan, setiap campaign yang kita dukung dikelola oleh yayasan, organisasi, dan komunitas terpercaya, yang telah diverifikasi oleh bawaberkah.org

2.Jangkauan Nasional, kita bisa berdonasi dengan tahapan yang singkat dan berbasis teknologi pembayaran online terbaru yang aman

3.Dipercaya, kita bisa sama-sama mengetahui berapa jumlah donasi yang terkumpul, jumlah pendukung, serta perkembangan terbaru atas program yang dilaksanakan oleh pemilik campaign secara real time di website bawaberkah.org


Kampanye yang sedang berjalan di bawaberkah.org

4.Bawaberkah.org memonitor pemilik campaign dalam memastikan penggunaan donasi kita sesuai peruntukan serta menghubungkan dengan Dompet Dhuafa untuk penguatan pelaksanaan program jika dibutuhkan.

Nah, siapa tau kamu punya yayasan atau komunitas yang sering menggalang donasi kemanusiaan, bisa banget bergabung dan bergerak bersama Dompet Dhuafa di bawaberkah.org ini.

Alhamdulillah ya, semoga inovasi yang diluncurkan oleh Dompet Dhuafa ini makin memperluas jangkauan Zakat, Infak, Sedekah, dan Wakaf kita sebagai bukti cinta kita kepada para kaum Dhuafa.

***

Yuk, ah. Kita persiapkan diri kita untuk menyambut bulan yang mulia ini, bulan suci Ramadhan, dengan terus membentang kebaikan dan Insya Allah membawa berkah bersama Dompet Dhuafa.

Karena dari zakat kita lah lahir berbagai produk pemberdayaan dan harapan baru bagi para kaum Dhuafa di seluruh Indonesia.


Salam.

Ramadan Ekstra : Ini Dia! Trik Berbelanja Online Hemat di Bulan Ramadan




Alhamdulillah, 12 hari lagi Ramadan tiba. Gak kerasa ya, sebentar lagi, bulan suci yang ditunggu oleh seluruh umat muslim di dunia, hadir ke tengah-tengah kita. Semoga saja, usia kita dipanjangkan oleh Allah SWT hingga bulan Ramadan, amiin ya Rabb.

Ngomongin soal Ramadan, menurut saya, Ramadan itu adalah bulan yang EXTRA, termasuk dalam pengeluaran, yang bisa dibilang cukup lumayan menguras uang belanja. Iya apa iya?

Coba deh, kalau dihitung-hitung, biaya untuk membuat makanan pasti lebih tinggi di bulan Ramadan. Kalau kata orang sih, gara-gara laper mata, setiap bahan makanan atau makanan jadi maunya dibeli aja buat takjil di waktu Magrib.


Begitu juga belanja online, beuh kalau gak distop, bisa kebobolan juga. Apalagi di bulan Ramadan, kita biasanya mempersiapkan kebutuhan hari raya Idhul Fitri, ngasih THR buat saudara, asisten rumah tangga, keponakan, dan anggota keluarga lain.

Saya pun begitu, tapi alhamdulillah udah dihitung sih mau beli keperluan apa, kalau belanja online. Biar gak jebol banget ini kantong. Dan memang, dari Ramadan tahun lalu pun, saya membeli perlengkapan untuk Ramadan, keperluan lebaran dan THR di Tokopedia. Rasanya lebih praktis, lengkap, dan memang sudah langganan aja sama Tokopedia.

Dan untuk menyambut Ramadhan tahun ini, ada tips belanja online keperluan Ramadan di Tokopedia. Agar pengeluaran Extra di bulan Ramadan tahun ini, bisa kita handle dengan baik.


Mau tau apa aja tipsnya?

Tips belanja online hemat kebutuhan bulan Ramadan Ekstra di Tokopedia :

  1. Bandingkan harga setiap toko online di Tokopedia
Memiliki banyak toko online berkualitas, Tokopedia memungkinkan kita untuk membandingkan harga berbagai produk kebutuhan dengan lebih mudah. Cukup cari produk yang dibutuhkan, ribuan produk dengan berbagai harga siap untuk dibeli. Untuk menghemat pengeluaran belanja online saat Ramadan, cukup pilih produk dengan harga tepat dan spesifikasi yang pas.

  1. Pilih produk berkualitas dari kreator lokal
Untuk membuat Ramadan Ekstra, bukan berarti harus selalu gunakan barang branded dengan harga selangit. Tokopedia, e-commerce dengan produk terlengkap memiliki koleksi  berbagai produk hasil kreasi kreator lokal maupun brand terkenal dunia. Hemat pengeluaran belanja kita di bulan Ramadan dengan memilih produk kreasi dari kreator lokal yang hadir dengan kualitas bersaing namun dengan harga yang lebih miring.

Saya memang bukan tipe orang yang suka barang branded juga sih. Bagi saya, asalkan modelnya saya suka, bahannya berkualitas, dan harganya terjangkau, bisa jadi pilihan banget buat memenuhi kebutuhan selama Ramadhan.

  1. Cari toko online terdekat
Saat berbelanja online, komponen biaya yang tak boleh terlupakan adalah biaya ongkos kirim (ongkir). Pilihlah toko online yang lokasinya paling dekat dengan lokasi kita untuk mengurangi ongkir berlebihan. Di Tokopedia, kita dapat mengetahui lokasi toko online secara detail sehingga kita dapat memilih toko online dengan lokasi terbaik.

Kalau saya pribadi lebih memilih seller di Jabodetabek, atau yang terdekat dengan rumah supaya ongkirnya murah, dan bisa menggunakan jasa pengiriman ojek online.

  1. Pilih cara pembayaran yang tepat
Salah satu kemudahan berbelanja online di Tokopedia adalah dalam hal cara pembayaran. Berbagai metode pembayaran dapat kita gunakan mulai dari Saldo Tokopedia, transfer bank, kartu kredit, cicilan, hingga pembayaran melalui minimarket. Memilih metode pembayaran yang sesuai dengan kondisi keuangan tentu dapat menghemat pengeluaran saat berbelanja online.

Kalau budget lagi ngepas, saya biasanya melakukan pembayaran via minimarket. Karena kalau pakai saldo tabungan, bisa habis dalam sekejap. Hehehe.

  1. Pilih metode pengiriman paling efisien
Dalam melakukan pengiriman barang yang kita beli, Tokopedia memberikan beberapa alternatif pengiriman, mulai dari pengiriman secara konvensional hingga kurir instan melalui jasa transportasi online. Dalam memilih metode pengiriman ini, kita dapat membandingkan biaya ongkos kirim terbaik diantara metode pengiriman yang ada untuk menghemat belanja online kita.

  1. Manfaatkan promo dan diskon
Promo atau diskon memberikan pengaruh yang signifikan untuk menghemat pengeluaran kita dalam berbelanja online. Di bulan Ramahan kali ini, Tokopedia memberikan kesempatan baru bagi pembeli dalam menikmati bulan Ramadan. Dengan rangkaian promo sepanjang bulan Ramadhan yang bisa kita gunakan untuk buat Ramadan kali ini makin Ekstra.

Etapi bener banget loh. Manfaatin diskon itu adalah cara yang ampuh buat menghemat pengeluaran Extra di bulan Ramadan. Saya pernah beli diapers buat Aldebaran di Tokopedia  dengan diskon 50% dari harga normal. Wuihh, langsung deh saya beli 1 karton isi 8 pack. Dan alhamdulillah, diapersnya awet sampai 2 bulan ke depan. Alhamdulillahh, pengeluaran buat bayi jadi bisa dikurangi kan.


Makin Ekstra lagi, masih ada rahasia kejutan pada 25 Mei dari Tokopedia yang akan membuat Ramadan Ekstra menjadi lebih Ekstra! Layaknya festival belanja online “Black Friday”, kejutan seperti apa yang bakal buat pengalaman belanja online di bulan Ramadan Ekstra ini jadi lebih special? Hmmm jadi penasaran kan.

Sebagai pelanggan Tokopedia, apalagi di bulan Ramadan nanti bakal banyak banget pengeluaran Extra untuk kebutuhan Ramadan juga lebaran, saya gak sabar nunggu kejutan apa yang bakal dikasih sama Tokopedia di tanggal 25 Mei nanti.


Kalau kamu penasaran juga gak nih?