Copyright by tettytanoyo. Powered by Blogger.
Showing posts with label Travel. Show all posts

7 Tips Liburan Bareng Teman, Apa Saja?

 


 
Pertemanan baik bagi laki-laki maupun perempuan merupakan hal yang paling penting. Akan ada banyak hal yang dilalui yang berpotensi mempererat atau merenggangkan pertemanan. Namun yang pasti ada salah satu cara untuk mengetahui itu yaitu dengan liburan. 

Liburan bersama teman akan sangat berbeda saat dengan bersama keluarga. Kita akan menemukan banyak hal baru, merasakan kesulitan bersama, dan mengatasi masalah bersama. Untuk itu, liburan bersama sangat direkomendasikan. 

Tidak perlu khawatir soal anggaran, kita dapat bepergian bersama Batik Air dengan harga yang lebih terjangkau. Meskipun demikian, bepergian bersama teman perlu mempertimbangkan soal biaya. Jadi, saya akan memberikan tips hemat liburan bersama teman yang dapat kamu terapkan.

Simak selengkapnya!

Aman dan Nyaman Berwisata dengan Aplikasi TRAC To Go

 
aplikasi trac to go experience


Alhamdulillah, kita sudah memasuki bulan suci Ramadan 1442 Hijriah. Bulan yang kita tunggu tunggu sebagai bulan untuk meraih pahala dan berlomba lomba dalam ibadah dan kebaikan. Momentum bulan suci Ramadan juga sering diidentikan sebagai bulan muhasabah diri, baik itu dengan cara berdiam diri di rumah atau di masjid (i’tikaf) atau dengan melakukan wisata atau ziarah religi.


Bicara masalah ziarah religi, saat tidak pandemi seperti sekarang ini, biasanya banyak sekali umat muslim yang melakukan wisata religi atau ziarah pariwisata ke tempat tempat suci umat islam seperti ke Mekkah dan Madinah (melakukan umroh Ramadan). Karena dirasa akan menambah nuansa kesucian Ramadan, ajang muhasabah atau introspeksi diri, dan juga tentunya ajang untuk mendekatkan diri kita kepada Allah SWT.


Dengan melakukan wisata atau ziarah religi, kita bisa kembali melihat dan mengenang jejak jejak penyebaran Islam di seluruh dunia. Dari situlah kita bisa mendapatkan suntikan semangat kembali untuk menjadi muslim yang dicintai Allah SWT.


Di Indonesia sendiri, banyak sekali destinasi Ziarah Religi yang bisa kita kunjungi untuk mendapatkan pengetahuan dan semangat baru dalam menjalankan hari hari kita sebagai umat muslim.


Kita bisa mengunjungi Istana Maimun di Medan yang dibangun pada tahun 1888 oleh keturunan ke 9 kesultanan Deli, Sultan Maimun Al Rasyid Perkasa Alamsyah. Ada juga Masjid Raya Baiturahman di Aceh. Masjid Raya Baiturrahman sempat hancur akibat serangan Belanda, dan dibangun kembali pada tahun 1879 1881 Masehi. 


Makam Sunan Gunung Jati di Cirebon. Sunan Gunung Jati atau Syarif Hidayatullah ini merupakan salah satu Wali Songo yang berperan menyebarkan agama Islam di tanah Jawa. Selain Sunan Gunung Jati, ada juga Masjid dan Makam Sunan Ampel yang terkenal di Surabaya, Jawa Timur.


Banyak sekali tempat ziarah religi yang bisa kita kunjungi di Indonesia, tersebar di wilayah Indonesia. 


Melakukan Wisata dan Ziarah Religi di Masa Pandemi


aplikasi trac to go experience


Banyak hal yang jadi terbatas kita lakukan semenjak virus covid 19 masuk ke Indonesia sekitar satu tahun yang lalu. Kadang kita merasa tidak aman dan nyaman ketika akan keluar rumah. Untungnya teknologi dan informasi berkembang dengan cepat. Dengan melakukan protokol kesehatan dan vaksinasi, tentunya bisa mengurangi kekhawatiran kita dalam menghadapi masa pandemi ini.


Jangan lupa protokol kesehatan 5 M ya, ketika melakukan aktivitas apapun kita di luar rumah, yakni:


1.Memakai masker

2.Mencuci tangan pakai sabun di air mengalir

3.Menjaga jarak

4.Menjauhi kerumunan

5.Membatasi mobilisasi dan interaksi


Jika terpaksa harus pergi keluar kota atau melakukan aktivitas di luar rumah, pastikan protokol kesehatan tetap dilaksanakan dan pilihlah transportasi yang aman. Melakukan semua protokol 5 M dan drivernya pun sudah dites kesehatan dan dinyatakan sehat dan aman untuk berkendara. 


aplikasi trac to go experience
Jalan-jalan keluarga harus cari yang aman dan nyaman



Terakhir saya keluar rumah untuk berwisata disaat pandemi, yaitu diakhir tahun lalu. Yakni ke pantai Pangandaran. Waktu itu sebenernya ada usulan untuk tidak membawa kendaraan pribadi, karena akan sangat lelah untuk bapak-bapak yang mengemudi, dan kasian juga ibu-ibu yang bawa anak kecil, tidak ada bala bantuan karena para bapak sudah gantian mengemudi.


Namun, saat itu, kami sekeluarga belum tahu informasi tentang sewa mobil yang aman di masa pandemi, padahal kami membutuhkan mobil yang cukup besar agar sekeluarga bisa masuk. 


Nah, buat Buibu yang memang ingin melakukan wisata, wisata/ziarah religi dengan keluarga atau kerabat.  Bisa menyewa mobil dari TRAC.


Kenapa menggunakan jasa sewa mobil dari TRAC?


Karena TRAC sudah mengedepankan SMART Protocol, yang meliputi:


1.Penyemprotan rutin unit kendaraan dengan disinfektan setiap sebelum dan sesudah digunakan.


2.Memastikan pengemudi yang bertugas telah melalui pemeriksaan kesehatan, diwajibkan menggunakan masker dan srung tangan.


3.Menyediakan Hand Sanitizer untuk penumpang.


4.Melakukan Physical distancing dengan membatasi jumlah penumpang.


Sewa Mobil Lewat Aplikasi TRAC To Go


Kalau sebelumnya saya bingung mau mendapatkan informasi tentang sewa mobil yang aman dan nyaman di masa pandemi ini, sekarang saya sudah tahu caranya. Yaitu dengan menggunakan aplikasi TRAC To Go.


Alhamdulillah ya zaman makin canggih aja, dulu kalau mau rental mobil harus telpon pemiliknya atau humasnya. Sekarang tinggal download aplikasi TRAC To Go aja, semua jadi lebih cepat dan beres.


aplikasi trac to go experience





aplikasi trac to go experience




aplikasi trac to go experience




aplikasi trac to go experience
Aplikasi TRAC To Go




Di dalam aplikasinya terdapat fitur sewa mobil, airport transfer, dan bus rental. Dan ada satu lagi fitur terbarunya yakni TRAC To Go Experience.


TRAC To Go Experience merupakan fitur terbaru dari aplikasi TRACToGo. Customer dapat memilih paket wisata yang disediakan oleh masing masing cabang TRAC yang ada diberbagai kota di Indonesia seperti Bali, Malang, Jogjakarta, dan masih banyak lagi.


aplikasi trac to go experience




aplikasi trac to go experience





aplikasi trac to go experience




aplikasi trac to go experience
Fitur TRAC To Go Experience




Di dalam fitur TRAC To Go Experience ini juga tersedia pilihan akomodasi mulai dari mobil penumpang berkapasitas 4 orang sampai Bus dengan kapasitas sampai 45 orang.


TRAC juga bekerja sama dengan vendor-vendor terpercaya seperti hotel bintang 4 dan 5, tempat wisata, serta beberapa restoran.


Wah asik ya, satu aplikasi bisa kita gunakan untuk sewa mobil atau sewa bus, bahkan bisa untuk mendapatkan paket wisata sekaligus dengan penginapan dan tempat makan. Cocok sekali untuk Family Trip anti rempong atau wisata bareng teman sekantor.


Aplikasinya sangat mudah didownload via Google Play atau Apple Store ya.


GooglePlay Store bisa diunduh di: 

https://play.google.com/store/apps/details?id=com.trac.tractogo&hl=en&gl=US

Apple App Store bisa diunduh di:

https://apps.apple.com/us/app/trac-to-go/id1459840738


Tetap Bisa Berwisata Dengan Aman ditengah Pandemi


aplikasi trac to go experience


Saya gak nyangka, fase hidup saya akan menemukan hal yang diluar dugaan seperti ini. Yaitu menghadapi pandemi karena virus yang sedang menyebar. Untungnya, kemajuan teknologi dan informasi bisa kita ‘andalkan’ untuk bisa tetap bertahan.


Apapun aktivitasnya, baik untuk bekerja, bersilaturahmi, belanja, berwisata, apapun itu, jangan lupa tetap terapkan Protokol Kesehatan ya, dan pastikan asupan makanan yangs sehat agar tubuh tetap sehat dan fit. 


Tentunya, hidup kita tetap harus berjalan, sesuolit apapun, pasti ada solusinya. Jangan sampai kita menyerah dalam menghadapi ujian pandemi ini. Mudah mudahan, kondisi akan segera membaik dan kita bisa menjalani aktivitas sehari hari dengan rasa aman dan nyaman kembali. Amiin.


Promo Tiket Dufan Terbaru Untuk Liburan Keluarga



Tiket Dufan dengan berbagai promo yang ditawarkan dapat kamu jadikan pilihan untuk menyemarakkan liburan akhir tahunmu. Beli sekarang juga tiketnya!
Kamu sedang merencanakan liburan keluarga? Masukkan Dufan ke dalam daftar liburanmu karena banyak penawaran menarik yang bisa kamu dapat, termasuk tiket dufan dengan harga istimewa. Penawaran tersebut beragam dan berlaku hingga akhir tahun ini. Jadi masih ada kesempatan buat kamu dan keluarga untuk memilih yang paling sesuai dengan keinginan kamu.
Mengajak keluarga untuk liburan perlu persiapan khusus, termasuk menentukan jenis liburan yang diingini. Dufan bisa jadi alternatif pilihan karena berbagai wahana seru yang ditawarkan yang bakal membuat liburan keluarga kamu tak terlupakan. Pilihan berbagai promo tiket Dufan dapat kamu simak di artikel ini.

Apa Saja Promo Tiket Dufan 2019?

Liburan akhir tahun sudah di depan mata. Saatnya kita siapkan diri untuk memilih liburan terbaik untuk keluarga. Dufan menawarkan berbagai wahana seru untuk liburan kamu kali ini. Tiket dufan yang beragam mungkin membuat kamu bingung memilih mana yang sesuai untuk liburan keluargamu.
Berikut beberapa pilihan harga tiket dufan 2019 yang bisa kamu pilih untuk memaksimalkan liburanmu nanti.

Baca: 5 Tips Menikmati Liburan Bersama Bayi

Promo November: Harga Hemat Kode Unik

Promo yang satu ini dapat kamu manfaatkan hingga akhir bulan ini  karena berlaku mulai 1-30 November 2019. Kamu bakal mendapatkan diskon hampir 70% dari harga normal tiket untuk dapat menghabiskan waktumu di sana. Berikut rincian harganya:

Harga Normal
Harga Promo
Hari Biasa (Senin – Kamis)
Rp. 200.000,00
Rp. 145.000,00
Akhir Minggu (Jumat – Minggu)
Rp. 295.000,00
Rp. 195.000,00
Hal-hal yang perlu kamu perhatikan antara lain:
       Kamu harus mengisi formulir promo yang disediakan pihak Ancol dengan benar
       Daftarkan email kamu yang masih aktif karena kode promo akan dikirim melalui email kamu salam waktu 1 x 24 jam.
       Promo hanya berlaku untuk 1 orang/kode unik.
       Hanya dapat digunakan 1 x selama berlangsungnya promo
       Hanya berlaku untuk pembayaran tunai/cash

Baca: Our Family Time at Cibinong City Mall

Promo Annual Pass

Promo ini bakal berguna banget bagi kamu yang berencana untuk mengunjungi Dufan sesering mungkin. Dalam 1 tahun kamu bebas masuk Dufan tanpa harus membayar apapun dengan memiliki kartu Annual Pass ini. Harga normalnya adalah Rp. 1.000.000,00 dan kamu hanya harus membayar 1/3 nya saja, yaitu Rp. 350.000,00
Selain gratis masuk Dufan selama 1 tahun, kamu bakal mendapat potongan harga di berbagai gerai berikut:
Diskon 10%
Diskon 20%
Bandar Djakarta
Segarra
Rumah Kayu
Pulau Bidadari Resort
Talaga Sampireun
F&B Dufan (Basoka, O Shake, Gorilla, Dekko 1,

Dekko 2, Potato Day)

Tiket Dufan Fun Pass

Untuk promo yang satu ini kamu cukup membayar sebesar Rp. 400.000,00 untuk bisa berekreasi di 4 tempat seru berikut:
       Sea World
       Dufan
       Atlantis
       Ocean Dreams Samudra
Tiket Funs pass ini hanya berlaku selama 1 bulan, terhitung sejak kamu registrasi. Bisa kamu gunakan pada hari biasa maupun akhir minggu, bahkan pada hari libur. Tiket hanya berlaku untuk 1 x pemakaian di ke empat tempat seru di atas.



Ayo, tunggu apa lagi? Segera ajak keluarga kamu menikmati liburan seru akhir tahunmu. Banyak juga tempat-tempat wisata murah meriah yang dapat kamu pilih untuk membuat liburanmu bersama keluarga menjadi momen tak terlupakan.

Baca: Agar Liburan Bersama Anak Bebas Gadget
Jika ingin mengunjungi Dufan dan menikmati berbagai wahana seru di dalamnya, pastikan kamu segera memesan tiket Dufan yang kamu mau sebelum promo berakhir. Jangan lupa ajak semua anggota keluarga kamu supaya liburan makin seru dan asyik. Selamat berlibur!

***

Sumber foto: Ancol.com

Agar Liburan Bersama Anak Bebas Gadget


Akhirnya tergelitik buat nulis ini, karena sebelumnya saya nulis tentang Tips Menikmati Liburan Bersama Bayi. 

Apakah benar tips yang saya kasih itu? Apakah dalam kondisi sebenernya anak-anak rewel atau tantrum berlebihan? yang ujung-ujungnya dimulailah peran gadget dalam rangka menenangkan anak.

Oke, saya jabarin atu-atu yaa.

Jadi gini, rasanya mustahil kalau ketika liburan sama anak itu bebas gadget. Pasti deh anak rewel dikasih gadget biar tenang, biar diem, ayah ibunya bisa fokeusss.

Tapi jujur aja, Saya dan suami, alhamdulillah bisa liburan bareng anak tanpa bantuan gadget buat ngasuh mereka. Kami liburan beneran liburan, capek, lelah, bahagia ya dijalani bersama. Sama-sama capek, sama-sama lelah, tapi sama-sama bahagia.

Bagaimana caranya?

Pertama, untuk anak yang kecil. Saya punya Aldebaran, 3 tahun dan Aksara, 9 bulan.

Aldebaran adalah anak yang cenderung anteng di dalam mobil. Sebaliknya Aksara, dia anak yang paling rewel di dalem mobil. Mulai dari tutup pintu mobil aja biasanya dia udah nangis.

Solusinya, buat Aksara. Kasih ASI lah supaya dia diam. Atau bawa camilan kue atau biskuit bayi kesukaannya. Kalau perutnya kenyang, insya alloh dia akan tidur.

Gak berhasil juga? Pinter-pinter ngalihin perhatian anak. Kalau sama Aal, saya bisa main tebak-tebakan.

"Makanan kucing apa?" Ikaaannn

"Makanan ayam apa?" Sayuyyyy

"Makanan Ummi apa?" Nassiiii

"Makanan Al apa?" Teloy dadaayy

Buat mereka sibuk ngomong, sibuk jawab, atau apapun yang penting ada pengalihan isu.

Kemarin pun waktu kita jalan ke Pelabuhan Ratu, kejebak macet sama pawai drumband, anak-anak udah rewel banget. Yaudah deh emaknya terpaksa nyanyi lagu-lagunya Nussa dan Rara. Aldebaran yang hafal ikut nyanyi, sedangkan Aksara ikut dengerin dan kepulesan.

Sampe aus beneran nyanyi melulu.

Al apakah pernah ngambeuk minta gadget? Pernah. Kita kasih, tapi beberapa saat kemudian dia pusing dan muntah. Setelah itu, dia agak takut deh megang gadget di mobil.

Untuk anak yang besar, ada Kifah (8 tahun).

Komunikasilah sama anak, kayaknya Kifah bisa diajak bicara bener ketika umur 5 tahun deh.

Bilang sama anak yang udah besar, kasih arahan dan briefing, kalau kita ini mau liburan, jadi yang harus dilakukan adalah 'Menikmati Perjalanan'

Dulu waktu TK Kifah suka nanya kalau di jalan, "Mi, kita sedang menikmati perjalanan, ya?"

"Iya"

"Jangan lupa liat pemandangan dan ada apa aja sepanjang jalan."

Kalau kamu mau main gadget, ga usah kemana-mana, udah diem aja di rumah. Sayang waktu, tenaga, uang, kalau cuma main HP selama perjalanan.

Alhamdulillah, Kifah ngerti dibilangin kayak gini. Dia gak ngadat gadget atau HP kalau di jalan, karena udah dibriefing untuk menikmati perjalanan.


Ajak anak menikmati liburan.


Selain menikmati perjalanan, ajak anak untuk menikmati liburan. Tentunya dimulai dari orang tuanya ya. Jangan kebanyakan pegang gadget. Kalau lagi di pantai, ya ajak anak main ombak atau pasir. 

Sekalipun ke mall, tetep, anak ga boleh pegang gadget. Kalau mau makan ya makan, kalau mau main ya main.

Jadi inget waktu jalan di sebuah mall, sebut saja Cibinong City Mall. Wkwkwk, mainnya ga pindah-pindah nih. 

Ada anak, didorong pake stroller gitu, dan di depan strollernya dipasangin kayak gorilla pod buat nonton youtube.

Laaahhhh, ini gimana sih. Kalau mau nonton ya di rumah aja. Ngapain sambil didorong-dorong begitu. Kasian juga anaknya kayak yang pusing jadinya, harus melotot ke arah layar, sambil didorong berkelok-kelok.

Komitmen Ayah dan Ibu.

Ini paling penting. Komitmen dan komunikasi dari awal di rumah.

Saya dan Abbiy berbagi tugas ketika kita jalan keluar. Saya pegang Aksa, Abbiy pegang Aldebaran. Dan itu sampai perintilan terkecil sekalipun, kita harus tanggung jawab. Misalkan kayak nyuapin, ganti baju, dll.

Belum bisa bagi-bagi tugas? Yaudah, selesaikan dulu komunikasinya di rumah. Jangan liburan dulu. Sayang udah keluar uang banyak, tenaga, dan waktu kalau harus ribut-ribut sama suami ketika lagi liburan.

Rugiiii.


***

Apakah kami free gadget sama sekali? Ya tentu tidak, saya dan abbiy tetep harus liat HP beberapa jam sekali, takutnya ada informasi urgent atau WA penting yang harus dibalas.

Di tulisan ini pun saya juga udah nulis, bahwasannya kita emang harus menurunkan ekspektasi ketika liburan. Kalau ga sempet foto banyak yaudah, jangan marah-marah. Stok sabar juga dibanyakin, jangan sampai kekurangsabaran kita merugikan diri kita sendiri.


Alhamdulillah, sejauh ini apa yang saya lakukan sama abbiy bekerja dengan baik.

Anak-anak liburan bebas dari gadgetnya. Karena kami selalu menekankan ke mereka, buat apa atuh liburan kalau tetep megang gadget, gogoleran aja di kasur kalau gitu mah.

Dan yang namanya emak, stok sabar ya mau ga mau harus dibanyakin. Rela nyanyi-nyanyi, main tebak-tebakan, nyuapin camilan, intinya sampai bisa ngobrol atau ketawa-ketawa sama anak.

Capek dong? yaiyalah pasti. Kalau ga mau capek, sekali lagi di rumah aja.

Kalau emang mau beneran liburan, yaudah liburan, keluhan kalau bisa disingkirkan dulu. Emang bisa? Bisa kok, asal mindset kitanya aja diubah. Liburan waktunya senang-senang, sayang untuk dinodai.

Kenapa kita harus komit, sabar, dan komunikatif. Supaya liburan kita beneran jadi liburan, bukan sekedar pencitraan.


***
Notes: di rumah kami belum memberlakukan free gadget ke anak-anak, dan kami masih berusaha meminimalisir dan membuat peraturan menggunakan gadget di rumah.

Tapi untuk urusan liburan, teteup yaa. Stop dulu untuk gadget, eman-eman sama uang, tenaga, dan waktunya soale, wkwkwkw.

5 Cara Menikmati Liburan Bersama Bayi


Assalamu'alaikum. Halo pembaca semua, gimana libur lebarannya? Udah liburan jilid ke berapa nih? Anak sekolah masih lama masuknya ya, tanggal 15 Juli 2019, berarti masih ada waktu buat liburan part sekian ya, hehehe.

Ngomongin libur lebaran atau libur sekolah, enaknya emang ya pergi keluar rumah.

Ke rumah saudara sambil silaturahim, main ke alam, staycation di hotel, atau sekedar nge-mall buat nonton bareng sama anak-anak.

Tapi, masalahnya, kalau punya balita apalagi bayi, kira-kira masih nikmat gak sih liburannya?

Ayo jawab jujur, hahaha.

Kalau Saya sih, hmmmm. 

Liburan sama anak (laki-laki semua) yang satu bayi, yang satu balita, dan satu lagi anak-anak, bikin Saya harus ekstra kuat lahir batin, ekstra sabar, dan harus kuat mental juga.

Ini mau liburan apa mau wamil ya baydewey 😂😂😂


liburannya gembollll terussss 😆

Ya pokoknya gitu deh. Jadi kadang tuh saya suka mikir, mending liburan atau di rumah aja ya? Soalnya kalau liburan itu malah lebih capek nyiapin barang, makanan, dan perintilan untuk di jalan.

Belum lagi harus nenangin anak kalau kelelahan dan rewel di mobil, apalagi yang bayi dan balita. Fiuuhh, bikin urat syaraf tegang kalau di jalan. Diperparah dengan macetnya jalanan, anak-anak makin rewel parah.

Dan emang tiap jalan-jalan keluar rumah, begitulah keadaannya. Sibuk persiapan dan riweuh di jalan. Makanya, jalan-jalan gak yaaa? Lelah hati Ibu soalnya kalau di jalan tuh 😌

Seperti kemarin waktu kita ke Pelabuhan Ratu Sukabumi, jaraknya lumayan jauh dan tiba-tiba kejebak macet di jalan karena ada pawai drumband kenaikan kelas di jalanan. Jalanan jadi macet total, gak gerak hingga berjam-jam. 

Kebayang di mobil udah kayak apa dong, anak temen yang ikut di mobil sampai muntah, mungkin karena kelelahan dan jalan yang berbelok-belok.

Ya begitulah dramanya kalau lagi jalan-jalan, yang selalu membuat galau takut gak tahan di jalan dan di tempat wisata.

Karena mau ga mau yang harus turun tangan mengatasi drama-drama itu adalah emaakknyaaaa.

*Oles Balsem


Oleh karena itu, semenjak mengetahui dan mengalami, bahwa pada akhirnya jalan-jalan atau travelling bersama bayi tak seindah impian yang kita harapkan, Saya mulai "menata hati" eciyeh. Supaya lebih "realistis" kalau lagi liburan bareng anak, apalagi ada bayi yang nemplok 24 jam.

Gimana caranya?

1. Jangan berekspektasi berlebihan.

Misal mau jalan ke pantai, sampai pantai niatnya mau foto ala-ala Selebgram dengan bekgron pasir putih dan birunya laut. Atau mau foto siluet ala-ala pas sunset atau sunrise.

Nope!

Mending jangan.

Gak usah terlalu memaksaan diri untuk foto-foto bagus ala instagram. Bisa selonjoran kaki di atas pasir putih juga udah bagus. Karena pas dateng, bayi pasti saatnya makan (kalau di mobil ga sempet makan) Kakak-kakaknya udah kegirangan liat laut, lari-larian, dan seketika bersimbah pasir.

*Cucian detected

Kalau pun mau foto, cukup satu aja. Ya satu aja yang penting bagus, itu pun biasanya muka udah kucel dan kerudung udah gak on point, hahaha.

Kecuali kita bawa Nanny kali ya, bisa bebas pepotoan dan difotoin sama suami atau temen.

So, low your expectation about the foto, please.

review sleek baby travel kit
gak bisa foto sendirian, ini aja difotoin sama Om Teguh 😂

2. Senyumin aja, alias banyakin stok sabar. 

Sebenernya sabar ini udah dimulai dari rumah. Anak susah bangun, males mandi, gak mau sarapan, dll. Jangan sampai udah Bete dari rumah ya, Mak. Karena kalau Bete dari rumah, di jalan juga bakal gak enak.

Karena Saya Emak yang ngoboi, Saya gak terlalu mau mikirin hal-hal yang bikin repot.

Kalau anak gak mau mandi pagi, yaudah suruh aja cuci muka, gosok gigi, dan ganti baju. Kalau anak gak mau makan, yaudah bawa roti dan susu yang banyak buat di jalan. Praktis aja, yang penting bisa jalan on time tanpa marah-marah.

3. Siapin stok makanan yang banyak.

Biasanya, kalau anak udah rewel di jalan, saya selalu ngeluarin makan atau snack buat "nyumpel" mulut mereka supaya diem, dan kalau udah ngantuk karena kekenyangan, mereka tidur.

Alhamdulillah kalau mereka tidur, berkuranglah beban dipundak Mamak ini.

Tapi memang konsekuensinya adalah bikin Bapak anak-anak cemberut, wkwkwk soalnya dia paling gak suka mobil kotor banyak remah-remah makanan.

Hmmm, PR banget jadinya buat nyiapin banyak kresek plastik buat tempat sampah.

4. Bawa baju yang banyak.

review sleek baby travel kit
Travelling rasa pindahan, banyak banget bawa bajunya 😌

Saya jadi inget kata-kata guru ngaji Saya dulu waktu Kifah masih bayi.

"Kalau pergi sama anak, jangan lupa bawa mainan, makanan, dan baju yang banyak"

Heu beneran deh Saya terapkan selalu, apalagi dengan 3 anak laki-laki begini, mau jalan-jalan aja bawa bajunya satu koper 🤣.

Kayak yang lebay sih ya, tapi alhamdulillah, membawa pakaian yang banyak membuat saya tenang, karena kalau anak muntah di jalan, bajunya kena makanan, atau bajunya kotor, bisa ganti-ganti terus. Karena kalau baju anak kotor atau basah, anak bisa masuk angin.

Tinggal mikirin deh, cucian dan setrikaan bakal numpuk setinggi Gunung Gede Pangrango.

*Tempel Koyo

5. Siapkan Travel Kit khusus untuk bayi ketika Liburan.

review sleek baby travel kit
waktu Aksa mantai di Pelabuhan Ratu 😂


Lho? Kenapa kok khusus untuk bayi?

Karena bayi baru lahir masih memerlukan 1000 hari perlindungan dari kuman, penyakit, dan virus yang berbahaya.

Menurut Prof. Dr. Badriul Hegar, Phd.Sp A (K) Dokter Spesial Pencernaan Anak RSCM, Bayi sangat rentan terkena infeksi karena sistem kekebalannya yang belum sempurna. Bila ada bakteri yang masuk, bayi akan lebih mudah terinfeksi.

Bayi juga sangat mudah terkena gangguan cerna karena fisiologis dan fungsi sistem tubuh yang belum sempurna.

Menurut Prof. Hegar, jumlah kuman di usus 10× lebih banyak dibandingkan jumlah sel tubuh.

(Dikutip dari artikel http://m.tribunnews.com/amp/kesehatan/2017/03/26/pencernaan-bayi-rentan-infeksi-karena-jumlah-kuman-di-usus-10-kali-lebih-banyak)


Selain itu, bayi juga rentan terkena bakteri Streptococcus yang menyebabkan infeksi berbeda-beda.

Pada dasarnya, bakteri ini memang terdapat di dalam tubuh manusia, dan jarang menimbulkan penyakit. Namun, pada keadaan tertentu Bakteri Streptococcus ini bisa menimbulkan gejala dan penyakit, mulai dari infeksi ringan hingga infeksi serius.

Bakteri Streptococcus yang rentan menyerang bayi adalah Bakteri Streptococcus tipe B, berupa meningitis dan pneumonia. Gejalanya seperti muntah, tidak ingin menyusu, hingga hilang kesadaran. Resiko jangka panjangnya meliputi resiko gangguan tumbuh kembang, termasuk gangguan panca indera dan gangguan otak.

(Dikutip dari artikel https://www.halodoc.com/bayi-rentan-terkena-infeksi-streptococcus-cegah-dengan-cara-ini).

Wah serem ya, kalau kita tahu ternyata bakteri itu bisa mendatangkan penyakit ringan hingga penyakit serius. Tapi yang namanya seorang Ibu, mau penyakit ringan sekalipun, kita tak akan pernah rela ya, melihat anak apalagi bayi kita menangis kesakitan karena infeksi atau penyakit tertentu.


Review Sleek Baby Travel Kit

review sleek baby travel kit


Salah satu Travel Kit untuk Bayi yang bisa dibawa untuk liburan atau mudik lebaran, adalah Sleek Baby Travel Kit.

Isinya terdiri dari:

1. Sleek Baby Bottle Nipple & Accessories Cleanser

review sleek baby travel kit


Yaitu pembersih botol bayi dan peralatan bayi lainnya, seperti botol susu dan peralatan MPASI. Mengandung Stain Removal Formula yang bisa membersihkan lemak susu dan sisa makanan yang menempel pada peralatan MPASI. Selain itu, dengan Formula yang sudah Food Grade. Sehingga aman digunakan untuk membersikan berbagai peralatan ASI dan MPASI bayi.

Ingat ya, pencernaan bayi masih sangat rentan terkena bakteri yang menyebabkan infeksi, sehingga semua peralatan bayi harus bersih dari sisa kotoran ASI/Susu Formula atau pun makanan.

2. Sleek Baby Travel Wash

review sleek baby travel kit


Yaitu konsentrat pembersih pakaian bayi dengan ekstrak jeruk nipis untuk menghilangkan noda yang membandel. Diformulasikan dengan Natural Plant Extract sehingga tidak menyebabkan iritasi pada kulit bayi.

Di jalan, biasanya bayi muntah, terkena kotoran, atau mengompol dan buang air besar. 

Nah, kalau saya pribadi, gak pengen bawa baju kotor atau terkena noda kotoran/ompol, muntah, dll. Selama bisa istirahat di rest area atau pun mesjid, biasanya noda yang ada di baju bayi saya kucek sebentar di kamar mandi.

Tujuannya supaya bakteri di pakaian bayi langsung pergi, baju jadi tidak bau. Apalagi ketika di cuci di rumah, duh baunya udah gak enak banget. Kalau dikucek sebentar di jalan, pas nyampe rumah, bajunya gak akan bau ketika akan dicuci ulang.

3. Sleek Antibacterial Diaper Cream

review sleek baby travel kit


Yaitu Cream yang digunakan pada saat mengganti popok atau diapers.

Dengan formula Hypoallergenic dan Natural Antibacterial yang sudah diuji secara dermatologis, terbukti efektif untuk mencegah terjadinya ruam popok.

Biasanya, ketika di jalan, kita paling males ganti popok bayi. Ketika saatnya ganti, sebagai pencegahan, lebih baik dioleskan Antibacterial Diapers Cream pada nappy area bayi. Agar kulitnya terjaga dari iritasi sepanjang perjalanan.


4. Sleek Baby Antibacterial 2 in1 Hair and Body Liquid Wash

review sleek baby travel kit


Yaitu 2 in1 shampoo sekaligus sabun cair yang berfungsi untuk membersihkan tubuh bayi.

Andalan banget juga ini, kalau kemana-mana selalu sedia di mobil. Karena bayi itu gampang keringetan, jadi suka numpang mandi deh di rumah nenek atau saudara kalau lagi berkunjung.

Harga Sleek Baby Travel Kit ini bisa dilihat di official storenya Kino di LAZADA.

Atau mau lihat seputar produknya dan komentar/testimoni Mama-mama lainnya. Bisa dilihat juga di Facebook Sleek Baby dan Instagram Sleek Baby.

***
Jadi, gimana dong cara menikmati liburan sambil bawa bayi?

Seperti yang saya sebutkan di atas aja. Low your expectation, sabar, dan jangan lupa persiapan yang matang.

Seperti kata orang bijak bilang. Ketika anak terlahir ke dunia, hidup kita sudah tak sepenuhnya lagi milik kita. Hidup kita akan didedikasikan untuk anak-anak.

Bukan berarti kehadiran anak akan merenggut kebahagian kita sebagai orang tua. Tapi, kita akan bahagia dan menikmati liburan "Dengan cara yang berbeda" 



Apalagi kalau pas udah nyampe rumah mereka bilang,

"Makasih ya Ummi, aku seneng lihat laut, ombaknya besar, aku bisa main pasir, nanti kita ke laut lagi ya, Ummi, sama Abang, sama adek bayi." Celoteh si tiga tahun.

review sleek baby travel kit
Aldebaran (3 tahun)  ketagihan mantai lagi 
Kifah (8 tahun) apalagi, pengen balik lagi ke pantai 

Huwaaa, hati mana yang gak berbunga-bunga, kenangan liburan bareng sekeluarga pasti bakal mereka ingat sampai dewasa.

Yuk ah Kiddos, kita Lets Go lagiiiiii liburannnn.