“Ty, gimana sih caranya ngeblog?”
Banyak pertanyaan dari beberapa teman saya tentang blogging.
Teman facebook, BBM, sampai teman sekolah dulu. Rata-rata mereka nanya bagaimana
mulai ngeblog, karena mereka tahu kalau saya ini suka ngeblog dan nyebar
link-nya di media sosial.
Sebenernya kalau ditanya gini saya juga bingung jawabnya,
karena jawabannya simpel banget. Kalau mau ngeblog ya ngeblog aja. Apalagi platform blog gratisan banyak, tinggal pilih.
Saya sendiri pun sama, awalnya ngeblog itu ya bikin nama blog
di blogspot. Waktu itu nama blog ini tettytanoyo.blogspot.com yang kemudian
saya ubah jadi www.tettytanoyo.com pada
bulan April lalu.
Blog saya pun sebenernya udah banyak dari zaman multiply.
Cuma ya gitu, gak ke urus. Kalau gak salah postingannya juga cuma satu. Kemudian
saya bikin blog waktu ikut kompetisi IIBF one month entrepeuneur yang
diselenggarakan oleh Pak Heppi Trenggono, disitu disyaratkan tiap tim yang
lulus tahap seleksi memiliki blog kelompok.
Selain blog buat kompetisi, saya juga bikin blog buat tugas
fotografi. Jadi, setiap hasil jepretan kamera
kita harus diupload di blog pribadi, dan tinggal kirim url blognya ke dosen
lewat SMS.
Sesimpel itu lah blog. Ketika perlu membuatnya, ya buat aja.
Personal blog pun sama, kita tinggal membuatnya melalui
beberapa flatform kemudian menulis postingan kah yang rajin dan konsisten. Menurut
saya ada juga sih beberapa hal yang diperhatikan untuk blogger pemula seperti
saya ini supaya kegiatan blogging kita makin seru dan juga terarah.
Seenggaknya ada 7 hal yang bisa jadi dasar untuk mulai
menjadi blogger di dunia maya.
1. Jangan
lupa niat
Ini penting banget. Karena niat
inilah yang menjadi dasar atau alasan saat kita menulis, dan tentunya waktu
kita gak semangat ngeblog. Waktu kita inget-inget lagi bab niat, pasti ada
sesuatu yang menggerakan hati untuk kembali nulis walau apapun yang terjadi.
Niat ngeblog tiap orang macem-macem.
Ada yang pingin curhat, berbagi informasi, kepingin ikutan lomba, atau ada yang
emang sengaja pengen nge-branding diri.
2. Membuat
blog di platform gratis atau membuat domain sendiri?
Udah banyak kok platform gratis buat
bikin blog. Ada blogspot, wordpress, tumblr, blogdetik, kompasiana, dll. Saya
sendiri pakai platform blogspot miliki mbah google.
Alasannya sih supaya gampang aja
konek dengan berbagai fitur yang ada di google, cukup bikin satu akun aja.
Kalau pun kita gak mau pakai yang
gratis (ada embel-embel blogspot.com atau wordpress.com) kita juga bisa beli
Top Level Domain alias domain sendiri ke jasa penyedia hosting dan domain. Gak
mahal kok, masih ramah kantong. Apalagi jangka waktunya sampai setahun.
3. Membuat
tema atau niche blog
In kembali ke pribadi masing-masing.
Kalau yang seneng masak, biasanya blognya khusus tentang masak. Kalau suka parenting,
blognya khusus tentang parenting. Ya terserah aja, kita mau nulis tentang apa.
Apa yang kita suka, apa yang jadi hobi, tulis aja di blog.
Atau yang suka campur-campur kayak
saya, tetep bisa ngeblog. Kalau dulu saya bener-bener campur aduk. Tapi
sekarang saya batasin sih jadi 3 bahasan utama. Yaitu Mommy Diary untuk tema
seputar keluarga, anak, parenting, dll. Blogging Seru, ya pastinya tentang
seluk beluk blog (macam postingan ini), dan juga Weekend Review, kalau ini
tentang cerita jalan-jalan atau wisata kuliner.
4. Percaya
Diri
Awalnya saya malu banget buat nulis
post. Malu kalau dibaca orang. Hehe. Pokoknya kita harus terus melawan rasa
malu itu, hingga lama-lama terbiasa. Sebenernya sih sampai sekarang saya masih
malu juga, tapi diberani-beraniin.
Kalau blogger malu-malu ya repot juga
sih. Dan yang penting percaya diri itu dipupuk pelan-pelan. Bisa karena
terbiasa gitu deh.
5. Bergabung
dengan komunitas
Jangan lupa bergabung dengan
komunitas blogger yang banyak banget di Indonesia tercinta ini ya. Di sana kita
bakal dapat banyak temen sesama blogger. Liat blogger keren yang bikin kita
selalu semangat dan terinspirasi.
Jadi jangan segan ikut komunitas blog ya.
6. Mau
belajar
Life long learning harus terus jadi
dasar apapun pekerjaannya, begitupun dengan ngeblog. Kita harus terus belajar
dari orang lain. Kita bisa melihat berbagai sudut pandang ketika melihat blog
orang lain. Dan kalau ada pelatihan-pelatihan blog jangan ragu untuk ikutan.
Ilmunya banyak banget.
7.Konsisten
Ini sih yang paling susah. Kadang
kita keburu nyerah waktu liat page view blog yang baru beberapa butir. Bahkan
masih nol.
Karena kita merasa blog kita gak ada
yang lirik, akhirnya kita jadi berhenti ngeblog. Ya di sinilah tantangannya.
Ngeblog itu bukan pekerjaan instan, semua harus dibangun dari nol. Walaupun
kita minta seorang developer web sekalipun untuk membuat blog untuk kita, yang
namanya mbah google gak bisa dibohongi, semuanya by process, kita harus sabar.
Segitu kali ya, hihi, saya juga belum
banyak tahu tentang dunia blogging. Jadi, baru itu aja yang bisa saya share,
dan mudah-mudahan menjawab beberapa pertanyaan teman-teman.
Ada yang mau nambahin? Tulis di kolom komentar Yuk :)
aku ngerasin peningkatan banget saat udah gabung di komunitas mba. banyak ilmu dan kwan blogger baru.
ReplyDelete