Copyright by tettytanoyo. Powered by Blogger.
Showing posts with label wirausaha. Show all posts

11 Alasan Logis Menjadi Agen Pulsa On Line Bisa Membuatmu Kebanjiran Rupiah

bisnis pulsa termurah
Image from pexels

Berapa kali kamu membeli pulsa dalam satu bulan? 

Apakah satu kali, dua kali, tiga kali, atau bahkan lebih dari 5 kali? Berapa megabite data yang kamu habiskan setiap harinya? 100 Mb, 200 Mb atau bahkan 500 Mb.

Jika jawabannya lebih dari 200 Mb per hari, maka bersiaplah mendapat gelar si penggila data atau rakus data. Karena menurut penelitian yang dirilis oleh Liputan6.com pada 4 Desember 2015, Vserv, platform smart data untuk mobile marketing and commerce, bekerja sama dengan Nielsen Mobile Insight melaporkan mengenai perilaku pengguna smartphone di Indonesia, dikatakan 20% pengguna rakus konsumsi data. 

Sekitar 20% pengguna smartphone di Indonesia disebutkan mengonsumsi data dengan kuota besar, sekitar 249 MB/hari, yang dikategorikan sebagai penggila/rakus data. 

Banyaknya konsumsi pulsa di Indonesia, membuat bisnis pulsa on line masih sangat berpeluang untuk digeluti. Apalagi Indonesia menjadi negara terbesar ke 6 pengguna Smartphone di dunia. 

Berikut adalah 11 alasan mengapa bisnis agen pulsa on line masih memiliki peluang yang terbuka lebar agar kamu bisa kebanjiran rupiah. 

Mau Berbisnis di Usia Muda? Gampang, Sekarang Ada Ralali.com yang Bisa Bantuin Kamu!

memulai usaha di usia muda


“Halo, bisa bicara dengan Kang Ijang Permana Sidik?”
seseorang bersuara maskulin berbicara dari sebrang telepon.

“Ya, saya sendiri” jawab suami saya.

“Bisakah besok kita bertemu? Saya wartawan Pikiran Rakyat, ingin wawancara dengan Kang Ijang”

Obrolan singkat di telepon memecah suasana. Musik degung yang sedang mengalun di aula Mesjid Al Furqon Universitas Pendidikan Indonesia mendadak tak terdengar di telinga kami saking kagetnya. Kebetulan hari itu kami sedang melaksanakan walimatul ursy Kakak kedua. Saya dan suami baru saja menerima telepon dari seorang wartawan Pikiran Rakyat,tepatnya dari rubrik Kampus yang meminta waktu untuk wawancara.

“Mau wawancara apa, Bi?” tanya Saya.

“Katanya tentang nikah sambil kuliah” Jawab Abbiy.

memulai usaha di usia muda
Antara norak sama seneng, koran dipigurain.


Menurut pengakuan sang wartawan, ada seorang teman yang merekomendasikan kami untuk diwawancarai ketika Koran Pikiran Rakyat sedang mencari narasumber untuk mengisi rubrik ‘kampus’ yang temanya mengenai “menikah saat kuliah”

Singkat cerita, kisah “nikah muda” kami berhasil mengisi rubrik kampus Koran Pikiran Rakyat bersama dengan cerita kang Surya Kresnanda (yang saat ini berprofesi menjadi trainner) dan istri, yang sama sama menikah saat kuliah juga dong pastinya.

Dalam kutipan wawancara, salah satu yang disoroti adalah mengenai “tanggungan nafkah keluarga” mengingat kami ini masih kuliah semua. Jangankan punya pemasukan, yang ada malah pengeluaran terus terusan, ya namanya juga kuliah, butuh biaya banyak.