Play is highest form of research -Albert Einsten-
Sebagai keturunan USA (Urang
Sunda Asli), mendengar kata “ulin” selalu mengingatkan saya akan masa kecil
yang memang suka sekali ulin atau
dalam bahasa Indonesia berarti main. Main dengan segala aktivitas fisik dan
tentu saja berada di luar ruangan.
Bermain adalah kegiatan yang
paling menyenangkan, memang selain main, anak kecil suka apa lagi sih?
Suka jajan, suka nangis, suka
minta main gadget, suka minta dibeliin roti di stasiun. Haha. Itu mah anak saya
deng.
Baca juga: Ketika Anak Gak Boleh Main
Baca juga: Ketika Anak Gak Boleh Main
Dan ada kabar gembira nih untuk
anak-anak yang suka bermain di arena out
door. Khususnya yang berada di kawasan kota Bogor.
Ada apa sih emangnya? Ada taman
bermain baru, namanya “Taman Kaulinan” atau kalau diterjemahkan ke dalam Bahasa
Indonesia, berarti “Taman Permainan”.
Peresmian Taman Kaulinan di Lapangan Sempur Bogor
Di tengah rindangnya pepohonan
dan gemericik suara air sungai di pagi hari, wali kota Bogor Bima Arya, tanggal
5 Januari 2017 kemarin secara resmi membuka Taman Kaulinan ini agar bisa
dinikmati bersama oleh warga kota Bogor.
Acara peresmian Taman Kaulinan dibuka dengan tarian daerah oleh anak-anak |
Lokasinya rindang, sejuk, asri. |
Terletak di sisi sungai |
Walau di sisi sungai, anak tetap aman. |
Taman bermain berukuran 600 meter
persegi yang terletak di sisi dalam Lapangan Sempur ini diisi oleh banyak
permainan anak. Ada ayunan, perosotan,
ular tangga, engklek/tiple/tapak gunung, galasing, enggrang dan ada juga flying
fox loh!
Kalau ingat permainan tapak
gunung ini, saya jadi inget waktu kecil deh.
Setiap pulang sekolah, sebelum
meninggalkan kelas, saya dan teman-teman suka ngambil sisa kapur yang digunakan
Bapak dan Ibu guru untuk menulis di papan tulis.
Buat apa? Buat ngegambar permainan
engklek/tapak gunung di lapangan atau di tanah. Hehehe.
Arena bermain engklek dan galasing |
Nah, kalau di Taman Kaulinan ini,
gambar tapak gunungnya sudah digambar permanen pakai cat, jadi anak-anak
tinggal loncat-loncat deh buat main bareng.
Jadi, memang konsep Taman
Kaulinan ini adalah menggabungkan gaya bermain modern tapi tetap mengusung
kearifan budaya lokal.
Akses ke Taman Kaulinan
Untuk warga Bogor sendiri
terutama Kota Bogor sangat mudah sekali mengakses Taman Kaulinan ini karena
terletak tepat di Lapangan Sempur yang tidak jauh dari Balai Kota Bogor dan
Istana Bogor, yakni bersisian dengan Jalan Jalak Harupat.
Bagi warga luar Bogor mungkin
bisa menggunakan kereta Commuter Line Jabodetabek dan berhenti di Stasiun Besar
Bogor. Kemudian naik kendaraan umum/angkot ke Lapangan Sempur.
Atau, bagi yang ingin sekalian
berolah raga bisa juga nih jalan kaki ke Lapangan Sempur dari Stasiun Bogor. Ya
kira-kira 20-30 menit ya dengan berjalan kaki santai.
Baca juga: Mau Jalan Kemana Aja di Kabupaten Bogor?
Baca juga: Mau Jalan Kemana Aja di Kabupaten Bogor?
Taman Kaulinan Donasiku
Pembuatan Taman Kaulinan ini
tidak lain adalah salah satu bentuk kepedulian pemerintah kota Bogor, kalangan masyarakat, dan juga pihak swasta
untuk memberikan keleluasaan masyarakat menikmati oksigen di taman kota, dan
juga menikmati kebersamaan bersama keluarga dan menjalin interaksi dengan warga
lainnya.
Kifah coba main perosotan |
Kifah main ular tangga |
Kifah manjat tali |
Dari kepedulian itu lah PT.
Sumber Alfaria Trijaya bersama pemerintah, melalui Yayasan Berani Bhakti Bangsa
ikut serta mewujudkan harapan masyarakat untuk memiliki akses fasilitas publik
yang nyaman dan menyenangkan.
Setiap “kembalian belanja”
berjumlah 100 rupiah di Alfamart atau Alfamidi dihimpun dan diberdayakan untuk membangun
ruang publik yang diharapkan mampu meningkatkan index of happiness warga Bogor dan sekitarnya, salah satunya adalah
dengan menciptakan Taman Kaulinan ini.
Baca juga: Kurang Piknik atau Kurang Dzikir?
Baca juga: Kurang Piknik atau Kurang Dzikir?
Menurut Bima Arya sendiri memang
kota Bogor telah memiliki beberapa taman tematik. Seperti Taman Bogor, Taman
Corat-coret, Taman Skatepark, Taman Air Mancur, Taman Heulang, Taman Ekspresi,
Taman Kencana, Taman Peranginan, Hutan Kota, dan juga Taman Malabar.
Pak Wali Kota ikut bermain ular tangga |
Pak Wali Kota ikut bermain Flying Fox |
Belanja Berdonasi
Suka ingat kan, kalau habis
belanja di Alfamart atau Alfamidi, Mbak Kasirnya suka menanyakan apakah kita
ingin mendonasikan “receh” kembalian kita?
Nah, “receh-receh” itulah yang
digunakan untuk membangun ruang publik seperti Taman Kaulinan dan juga berbagai
kegiatan sosial lainnya oleh mitra PT. Sumber Alfaria Trijaya yaitu Yayasan
Berani Bhakti Bangsa melalui program Donasiku.
Seperti Bright Eyes Bright Future (BEBF)
yaitu menyalurkan kaca mata gratis bagi seluruh anak Indonesia yang
membutuhkan.
Dan Program Donasiku ini dinaungi
oleh Direktorat Pengelolaan Sumber Dana Bantuan Sosial Kementrian Sosial
Republik Indonesia. Masyarakat pun bisa mengakses informasi penyebaran DonasiKu
melalui website www.alfamartku.com.
Informasi lebih lanjut mengenai Yayasan Berani Bhakti Bangsa klik website www.beranifoundation.org atau twitter @YayasanBerani dengan Hashtag #YayasanBerani
Istirahat dari Gadget
Sebenarnya, saya sendiri sebagai orang tua, memandang positif adanya pembangunan taman yang memang didedikasikan untuk anak. Seperti yang sama-sama kita ketahui dan rasakan bersama, sebagai orang tua milenial, gadget menjadi salah satu "teman" sekaligus "musuh" bagi orang tua.
Hadirnya ruang terbuka hijau seperti ini seperti memberikan angin segar bagi masyarakat khususnya orang tua. Kebutuhan bermain sebagai aktivitas fisik anak tetap terpenuhi walau tinggal di kota besar.
Orang tua wajib berbahagia, mengapresiasi, dan juga turut serta memelihara keberlangsungan taman bermainan anak seperti Taman Kaulinan ini sebagai salah satu bentuk kepedulian, kasih sayang, dan juga pendidikan untuk anak di masa kecilnya.
Dan yang paling terasa secara langsung adalah anak-anak kita bisa beristirahat sejenak dari gadget mereka.
Kifah mau melepas kepergian Pak Wali Kota |
Kifah foto bareng Pak Wali Kota |
Bonus video Pak Wali kota Bogor Bima Arya sedang bermain Flying Fox!
Sudah tahu kan, kemana Mama dan Papa bisa Family Time di akhir pekan?
Yuk ah, mampir ke Taman Kaulinan!